10 Pantai Terindah Jogja Siapa yang nggak kenal Jogja? Daerah istimewa ini nggak ada matinya, penuh dengan spot wisata menarik, lengkap dari wisata alam dan wisata budaya. Berbatasan langsung dengan Samudra Hindia dan memiliki garis pantai sepanjang 110 KM. Nggak heran di Daerah Istimewa Yogyakarta ada sekitar 30 pantai yang sangat indah. Pantai terindah di Jogja ini mungkin nggak akan kelar kamu kunjungi selama satu bulan, hehe
Kali ini Jejakku akan mengulas 10 Pantai terindah di Jogja yang wajib kamu kunjungi. Check this out!
1. Pantai Indrayanti, Pantai Yang Cinta Kebersihan
Pantai Indrayanti atau disebut juga Pantai Pulang Sawal, tidak diragukan lagi menjadi salah satu dari 10 pantai terindah Jogja. Dengan hamparan pasir putihnya yang membentang dari timur ke barat, Pantai Indrayanti menyimpan pesona wisata luar biasa yang sayang untuk dilewatkan.
Selain bersih, fasilitasnya cukup lengkap dengan watersport, penginapan, dan gazebo dimana pegunjung bisa menikmati gala dinner.
Pantai ini terletak satu kawasan dengan Pantai Sundak, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul. Jangan sembarangan buang sampah disini yaa, karena pengelola setempat sangat serius menjaga kebersihan pantai dengan memberlakukan denda bagi yang ketahuan buang sampah sembarangan. Kesimpulannya, jangan buang sampah sembarangan di obyek wisata manapun yaa
2. Pantai Pok Tunggal, Cerita Tegarnya Sebatang Pohon Melawan Ombak
Perjalanan ke Pantai Pok Tunggal melewati jalan yang berliku dan cukup sempit, namun semua terbayar lunas ketika kamu samai disini. Hamparan perbukitan karang yang mengelilingi Pantai seakan melindungi Pantai Pok Tunggal dari dunia luar.
Terletak di Kecamatan Tepus, Gunungkidul, Pantai ini sangat sayang untuk kamu lewatkan begitu saja. Tempatnya masih alami dan tidak banyak turis yang berkunjung ke tempat ini.Pantai Pok Tunggal masih satu kompleks dengan Pantai Indrayanti dan Pantai Siung, dan bersebelahan dengan Pantai Seruni, dan Pantai Watu Lawang
Pantai ini dinamai Pok Tunggal karena terdapat satu pohon ikonik yang berdiri tegak di tengah hamparan pasirnya, seakan sebatang kara melawan angin dan ombak samudra (jadi sedih).
Kamu bisa menyewa payung pantai seharga Rp 20.000 atau tenda Dome Rp 60.000 apabila berniat camping disini.
Baca Juga : Warung Mbok Yem, Warung Tertinggi di Pulau Jawa
3. Pantai Ngobaran, Pura, Masjid Yang Menghadap Selatan, dan Landak Laut Goreng
Pantai ini juga belum terlalu terkenal, namun jangan salah, pantai ini sangat pantas masuk menjadi 10 pantai paling indah di Jogja. Masih satu deretan dengan Pantai Ngerenahan (Hanya sekitar 2 KM) Kamu bisa menjumpai hal unik yang jarang ada di pantai lainnya.
Pantai ini berasa seperti Bali karena terdapat Pura Hindu. Namun tidak hanya Pura, di tempat ini juga ada semacam tempat sembahyang kepercayaan Kejawan, dan kepercayaan Kejawen. Dua Kepercayaan ini menurut penduduk setempat berbeda, namun mereka sendiri tidak bisa menjelaskan secara persis perbedaannya.
Selain itu, ada juga masjid kecil berlantai pasir, yang uniknya menghadap ke arah selatan!. Mihrabnya terbuka dengan pandangan langsung ke laut. Untuk membantu pengunjung, di dalam mushola diberi tanda arah kiblat yang sebenarnya.
Kalau kamu ke Ngobaran, jangan lupa cicipi kuliner dahsyat unik berupa Landak Laut Goreng. Namun, anda harus memesan ke penduduk setempat terlebih dahulu, apabila menginginkannya.
4. Pantai Siung, Surganya Pemanjat Tebing
Pantai Siung adalah surganya para pecinta olahraga panjat tebing. Dikelilingi tebing yang curam, kamu bisa melihat pemandangan laut yang menakjubkan apabila mendaki bukitnya. Di Pantai Siung terdapat sekitar sekitar 250 jalur panjat tebing. Wow!
Pantai Siung terletak (lagi-lagi) di Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta. Dinamai Pantai Siung, karena salah satu karangnya yang menjorok ke laut mirip dengan Siung Wanara atau gigi taring kera.
5. Pantai Sundak, Berawal dari Perkelahian Asu dan Landak
Pantai ini dinamai Sundak, singkatan dari Asu landak. Konon, pada tahun 1970an, terjadi perkelahian antara seekor Anjing dan Landak laut di sebuah Goa. Nampaknya Anjing tersebut berusaha memakan Landak Laut karena lapar. Singkat cerita, perkelahian tersebut dimenangkan oleh anjing dan dimakanlah si landak. Sang pemilik anjing , yang bernama Arjasangku, mencari anjingnya di dalam goa dan menemukannya tengah memakan anjing laut. Anehnya, badan anjingnya basah kuyup seakan baru tercebur air. Akhirnya, Arjasangku mengajak warga sekitar untuk memeriksa Goa tersebut, dan ditemukanlah sumber mata air bersih yang menjadi sumber penghidupan warga sekitar. Sejak saat itu, untuk mengenang ditemukannya sumber air tersebut, kawasan ini dinamai dengan pantai Sundak.
Selain kisah sejarah diatas, pantai Sundak menyimpan keindahan alami. Fasilitasnya juga lengkap, tersiri dari toilet, musola, dan penginapan.
6. Pantai Wediombo, Kombinasi Pasir Putih dan Bebatuan
Pantai Wedi Ombo terletak di ujung timur-selatan Yogyakarta. Hamparan pasir putih luas dengan kombinasi bebatuan, sangat pas untuk menjadi pilihan rehat di waktu liburan.
Sekali setahun upacara nelayan tradisional Ngalangi diadakan di sini. Dalam upacara Ngalangi ini, penduduk Wedi Ombo mengambil akar pohon yang disebut wawar dari Kedungdowok bukit dan bersama-sama mereka menariknya ke laut untuk digunakan sebagai jaring ikan. Di dekat Pantai Wedi Ombo terdapat Pantai Gremeng dan Pantai Jungwok dan Pulau Kalong, sebuah pulau kecil yang dihuni oleh ribuan kelelawar. jika kita datang pada saat musim yang tepat ke Pantai Wedi Ombo, banyak Landak laut dan Kerang yang bisa kita cari ditepi pantai, dan bahkan kita bisa meminta memasak seafood ini di Warung warung pinggir pantai.
7. Pantai Drini, Eksotisme Pulau Karang
Pantai Drini terletak di Desa Ngestirejo, Kecamatan Tanjungsari Gunung Kidul, sekitar 1 km sebelah timur dari Pantai Sepanjang. Ciri yang unik dan khusus dari pantai ini adalah pulau karang ditepian laut dan dimana mana pohon-pohon yang tumbuh dibukit karang ini, yang menarik tentang pohon-pohon yang tumbuh di bukit karang ini adalah bahwa kayu ini dihindari ular berbisa.
Ini juga merupakan lokasi yang ideal untuk dijadikan kawasan konservasi karena pada waktu tertentu dalam setahun banyak penyu yang banyak singgah di sana dan bertelur di sana.
8. Pantai Ngerenehan, Sea Food segar dari Laut
Terletak di Desak Kanigoro, Kecamatan Saptosari, Gunungkidul, Pantai Ngerenahan bersebalahan dengan Pantai Ngobaran. Disini kamu bisa menyaksikan aktivitas nelayan dan menikmati hidangan sea food segar dari laut. Nyummy!
Baca Juga : 5 Museum Jogja Yang Sayang Untuk Dilewatkan
9. Pantai Timang, Gondola Ekstrim Menantang Maut
Pantai ini mungkin agak sedikit berbeda dengan Pantai lainnya. Pantai Timang menawarkan pengalaman seru, naik gondola tradisional menyeberangi tebing karang, dimana ganasnya laut Samudra Hindia menjilat jilat dibawahnya.
Sebenarnya, gondola ini digunakan oleh nelayan setempat untuk mencari lobster yang banyak bersarang di pulau karang. Sayang harga naik gondola ini terbilang cukup mahal, Rp 100.000 untuk pergi pulang
10. Pantai Pantai Sepanjang, Nostalgia Kuta masa lalu
Sesuai dengan namanya, Pantai ini memilik hamparan pasir yang sangat panjang. Hanya terletak beberapa kilometer dari Pantai Sundak, selain keindahannya pantai Sepanjang juga bisa digunakan untuk Selancar.
Kalau diperhatikan, Pantai Sepanjang memang sangat mirip Pantai Kuta Bali, namun Pantai Sepanjang masih alami, jauh dari hiruk pikuk cafe dan hotel di sepanjang pantai Kuta Bali.
0 Komentar