Tulisan berikut khusus ditujukan buat kamu, travelers yang mencintai alam dan lebih menyukai bepergian mengunjungi tempat-tempat dimana alam menunjukkan pesonanya yang luar biasa dalam bentuk air terjun. Obyek wisata air terjun biasanya terletak di kawasan pegunungan dan diapit hutan tropis alami yang kini telah jarang ditemukan. Keunggulan wisata air terjun dibanding wisata alam lainnya adalah di sini kamu bisa menikmati suasana yang sejuk, menyegarkan dan menenangkan hati. Kamu juga bisa melatih kebugaran fisik karena beberapa spot air terjun harus dicapai melalui medan yang berat dan berliku.
Berikut adalah beberapa air terjun paling indah di Indonesia versi Pegipegi berdasarkan review dari beberapa sumber terkemuka.
1. Air Terjun Saluopa, Poso, Sulawesi Tengah
Air Terjun Saluopa berlokasi di Desa Leboni, Kecamatan Pamona Pusalemba yang berada di 14 kilometer dari Kota Tentena, Sulawesi Tengah. Air Terjun Saluopa terbentuk dari mata air pegunungan yang mengalir dan jatuh dari ketinggian sekitar 25 meter. Kalo dibandingkan dengan air terjun lain memang Air Terjun Saluopa tidak setinggi air terjun pada umumnya. Keunikan Air Terjun Saluopa adalah teras-teras yang terbentuk di sepanjang alirannya, hingga membentuk 12 tingkatan sampai ke bagian paling bawah. Bukan hanya wisatawan lokal, bahkan wisatawan mancanegara memberikan pujian terhadap kecantikan Air Terjun Saluopa. Beberapa di antara wisatawan yang sudah mengunjungi berbagai spot air terjun di Indonesia mengatakan Air Terjun Saluopa adalah spot wisata air terjun terbaik karena mata airnya masih terjaga dengan baik dan tetap mengalirkan air di musim kemarau. Air Terjun Saluopa biasa dikunjungi sekitar 200 orang di hari Minggu atau hari libur, dan pengunjung dikenakan tiket masuk yang sangat murah, yaitu Rp 1000/orang.
2. Air Terjun Dua Warna Sibolangit, Deli Serdang, Sumatra Utara
Air Terjun Dua Warna yang punya nama lain Air Terjun Telaga Bitu Sibolangit adalah aliran air yang jatuh dari ketinggian 75 meter dan terletak 1475 meter di atas permukaan air laut (mdpl). Air terjun Dua Warna Sibolangit cukup unik karena terdiri dari dua buah air terjun, satu air terjun warnanya biru dan terasa dingin, sedangkan yang satunya lagi berwarna putih dan airnya hangat. Kedua air terjun dipisahkan oleh beberapa air terjun kecil dan tebing-tebing tinggi yang dipenuhi lumut. Air Terjun Dua Warna Sibolangit dipercaya merupakan hasil proses alam ratusan tahun silam ketika Gunung Sibanyak meletus dan mengeluarkan sumber air belerang yang berpadu dengan resapan air hutan yang warnanya biru. Kedua air terjun akan ditampung di sebuah danau kecil yang airnya berwarna biru dan putih keabu-abuan. Meski tampak cantik, jangan coba-coba meminum air danau ini ya, travelers. Ini karena belum ada penelitian yang dilakukan untuk mengetahui kandungan belerang dalam air apakah aman atau tidak untuk dikonsumsi manusia.
Kamu bisa mendatangi air terjun menakjubkan ini setelah melakukan perjalanan selama 4 jam dari Kota Medan menuju Bumi Perkemahan Sibolangit. Sesudah itu kamu harus berjalan kaki dengan mendaki bukit, menjelajahi hutan dan menuruni jurang. Melelahkan sih. Tapi semua rasa lelah kamu dijamin lenyap begitu kamu sampai di Air Terjun Dua Warna yang indah ini.
3. Air Terjun Grojogan Sewu, Karang Anyar, Jawa Tengah
Grojogan Sewu adalah istilah dalam bahasa Jawa yang artinya air terjun seribu. Berdasarkan cerita masyarakat setempat, dulu memang ada banyak air terjun di sini. Namun sekarang beberapa air terjun telah menghilang dan menyisakan 3 air terjun utama yang menjadi induk dari beberapa air terjun kecil di sekelilingnya. Air terjun tertinggi di Grojogan Sewu terletak di ketinggian 80 meter dan kamu harus berhati-hati mengunjungi lokasi ini di musim hujan, travelers. Aliran air akan makin deras dibandingkan musim kemarau, dan kalo kamu nggak bisa berenang bisa-bisa hanyut sampai entah dimana.
Air Terjun Grojogan Sewu merupakan bagian dari Hutan Wisata Grojogan Sewu yang menempati areal seluas 20 hektar. Selain air terjun, kamu bisa berkenalan dengan kera-kera lucu yang bebas berkeliaran. Kamu bisa mencapai lokasi air terjun ini setelah melakukan perjalanan sepanjang 27 km ke sebelah timur Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
4. Air Terjun Jembatan Batu, Halmahera, Maluku Utara
Sekilas air terjun yang terletak di sebelah barat Desa Mede Galela, Pulau Halmahera Maluku Utara ini kayaknya biasa-biasa saja karena hanya memiliki ketinggian air sekitar 10 meter saja. Tapi jangan salah, travelers, keunikan Air Terjun Jembatan Batu justru terletak pada bebatuan yang mengelilinginya sehingga membentuk semacam jembatan secara alami. Para wisatawan dari berbagai penjuru penasaran ingin menaklukkan terjalnya dinding batu, agar dapat berdiri di bagian atas air terjun dan memandang panorama di bawahnya yang menakjubkan. Tapi ingat, jangan coba-coba memanjat tebing batu jika kamu sama sekali awam dalam hal panjat tebing, travelers.
0 Komentar